Menanggapi rencana pemerintah menambah persyaratan baru untuk memperpanjang STNK, Seorang Ojek Online yang berani maju menjadi CALEG DPRD kab Gresik berpendapat, bahwa persyaratan itu boleh saja asal tidak mempersulit pengurusan STNK apalagi harus menambah biaya, demikian ucap Basuki Santoso, S.Sos kepada awak media di jl panglima Sudirman di lokasi mangkalnya ojek online kota Gresik. Ditegaskan bahwa perjuangan ojek online di Gresik dan Kebomas saat ini tidak mudah, demi menafkahi keluarga dan sekolah anak, maka Basuki Santoso,S.Sos yg maju lewat partai PKN nomor urut 1 ini menegaskan bahwa para ojek online se Gresik tidak mau ada persyaratan yang memberatkan ,jika hal tersebut harus dilakukan maka pelayanan terhadap hal tersebut WAJIB GRATIS, saat ini pengeluaran yang tidak tertulis cukup banyak, belum lagi parkir liar yang merajalela di kota Gresik, bahkan untuk beli makanan konsumen harus bayar parkir, hal tersebut juga akan diperjuangkan oleh Basuki Santoso, karena hal itu dianggap tidak wajar, parkir itu beda dengan stop….jika ojek online hanya beli makanan lalu dibaw pulang, maka tidak seharusnya ada parkir apalagi jukir yang kadang maksa. Hal itu diucapkan oleh Basuki Santoso,S.Sos bahwa pihak ojek online wani tukaran atau berani ribut perihal parkir pinggir jalan tersebut , apalagi ada wacana uji emisi yg menjadi syarat wajib perpanjangan STNK, adalah wajar jika mereka takut akan ada pungutan lain, bahkan praktek percaloan baru yaitu di uji emisi… dikatakan bahwa Basuki Santoso,S.Sos berani melawan takdir dan menjadi caleg demi Memperjuangkan suara rakyat, selamanya, bukan hanya musim pemilu tapi setiap saat hadir bersama rakyat.
